Pengertian Superkonduktor, Sejarah Superkonduktor, Manfaat Superkonduktor, Era Baru Superkonduktor, aplikasi superkonduktor, superkonduktor pdf, superkonduktor doc, contoh superkonduktor, superkonduktor adalah, Soal superkonduktor, Bagaimana sifat unik dari superkonduktor, Jelaskan sifat magnet dari bahan superkonduktor, Jelaskan tentang Tc pada superkonduktor, Jelaskan superkonduktor tipe I, Jelaskan Silsbee effect, Jelaskan Josephson effect, Jelaskan BCS effect,

Kunci dan Kesalahan Umum dalam Pembuatan Makalah Superkonduktor

Kunci dan Kesalahan Umum dalam Pembuatan Makalah Superkonduktor

Bagi Anda yang masih duduk di bangku sekolah, skill pembuatan makalah superkonduktor atau makalah lainnya merupakan sesuatu yang wajib bagi Anda. Mengapa? Karena tugas ini merupakan tugas yang paling disukai dosen untuk diberikan kepada muridnya. Masih banyak sekali pelajar yang belum mengerti cara pembuatan makalah, dan sering sekali mengulang-ulang kesalahan yang sama dalam pembuatan makalah.

Definisi Makalah dan Perbedaannya dengan Paper Serta Jurnal

Makalah menurut kamus besar bahasa Indonesia merupakan sebuah karya tulis pelajar atau mahasiswa sebagai hasil laporan pelaksanaan tugas sekolah atau perguruan tinggi.

Makalah memiliki ciri khas tersendiri yaitu makalah membahas atau menelaah suatu kajian literature yang sudah ada atau laporan hasil dari pelaksanaan kegiatan lapangan.

Makalah harus berisi pendahuluan isi dan kesimpulan. Umumnya dibuat untuk dipersentasikan pada sebuah sidang.

Karya tulis selanjutnya ialah paper. Karakteritik dari sebuah paper ialah, paper ini merupakan karya tulis ilmiah yang biasanya digunakan untuk membuat dokumentasi tentang sebuah penelitian yang baru dilakukan.

Namun, tidak menutup kemungkinan bahwa paper juga bisa digunakan untuk review penelitian yang telah ada. Sususan penulisannya terdiri atas tiga bagian pokok penting yaitu topic, data, dan argument.

Beda lagi dengan Jurnal. Jurnal ini merupakan sebuah media kumpulan karya ilmiah yang diterbitkan setiap kurun waktu tertentu. Sebelum dipublikasikan, biasanya jurnal ilmiah harus melewati beberapa proses peer-review untuk menyeleksi dan menentukan apakah makalah atau paper yang di submit ke dalam jurnal tersebut pantas untuk diterbitkan atau tidak. Proses peer-review dilakukan oleh satu atau beberapa pemeriksa yang merupakan ahli di bidang yang Anda kaji.

Kunci Rahasia Pembuatan Makalah Superkonduktor

Dalam pembuatan makalah superkonduktor, ada beberapa hal yang harus Anda perhatikan. Yang pertama Anda harus memahami apa yang akan Anda bahas dalam makalah. Jika sudah, selanjutnya Anda harus mengumpulkan informasi yang berkaitan dengan masalah yang akan Anda tulis. Setelah itu, buatlah rangkaian makalah yang sesuai. Yaitu terdiri atas bab 1, bab 2, dan bab 3.

Sebelum bab 1 Anda harus menulis kata pengantar dan daftar isi. Daftar isi ini memuat seluruh judul bab dan sub bab yang Anda tulis dalam makalah.

Sedangkan kata pengantar berisi ucapan-ucapan terima kasih kepada Tuhan Yang Maha Esa, kepada dosen pembimbing yang telah memberi masukan dalam pembuatan makalah. Juga kepada rekan-rekan yang ikut terlibat dalam proses pembuatan makalah.

Pada bab 1, terdiri atas latar belakang yang berisi alasan penulis mengambil masalah tersebut untuk dijadikan makalah. Kemudian berisi rumusan masalah yang ditulis dalam bentuk pertanyaan-pertanyaan yang berkaitan dengan pembahasan yang akan di tulis pada bab 2. Selain itu, bab 1 juga berisi tujuan penulisan dan manfaat dari penulisan dan pembahasan topik atau masalah yang telah Anda ambil.

Pada bab 2, berisi pembahasan makalah yang dapat menjawab seluruh pertanyaan yang telah dicantumkan pada rumusan masalah. Agar terlihat rapih dan terperinci pembahasan pada makalah superkonduktor dibuat sub bab. Pada bab 3, berisi kesimpulan dan dari seluruh pembahasan yang telah dibahas dari mulai bab 1, bab 2, dan bab 3. Pada bab 3 ini juga penulis dapat menambahkan saran pada akhir penulisan.

Kesalahan Umum yang Biasa Dilakukan dalam Penulisan Makalah

Dalam penulisan sebuah makalah, ada beberapa kesalahan umum yang paling sering dilakukan para penulis. Diantaranya, susunan format penulisan yang kurang lengkap, ukuran margin yang digunakan, jenis huruf dan ukuran huruf, ukuran spasi, dan berbagai aspek kecil lainnya. Seringkali hal-hal kecil tersebut dianggap remeh, sehingga biasanya dilupakan dan kurang diperhatikan dalam proses pembuatan atau penyusunan makalah superkonduktor.